10 Binatang yang Hidup di Kutub Selatan, Kuat Menahan Dingin

Setiap hewan yang tinggal di Antartika memiliki kemampuan fisik yang menarik

30 Juni 2022

10 Binatang Hidup Kutub Selatan, Kuat Menahan Dingin
phys.org

Sebagai benua paling selatan, Antartika adalah rumah populasi binatang yang menarik. Hewan yang tinggal di Kutub Selatan ini secara khusus beradaptasi dengan lingkungannya yang keras.

Karena kondisi dingin dan berangin, banyak binatang lokal di Kutub Selatan yang mengandalkan lemak, bulu tahan air, dan sistem peredaran darah yang unik untuk bertahan hidup.

Ada juga binatang yang telah berevolusi untuk mempertahankan diri di darat dan berburu di perairan es.

Ingin menambah wawasan anak tentang binatang apa saja yang tinggal di Kutub Selatan?

Berikut Popmama.com telah merangkum 10 binatang yang hidup di Kutub Selatan. Yuk beri tahu si Kecil!

1. Paus pembunuh

1. Paus pembunuh
newscientist.com

Paus pembunuh juga dikenal sebagai orca, yang merupakan salah satu spesies yang paling dikenal luas di Antartika.

Meski hewan ini ditemukan di lautan di seluruh dunia, paus ini secara unik cocok dengan perairan es Antartika.

Karena mereka memiliki lapisan lemak yang membantu mempertahankan panas tubuh saat menyelam hingga kedalaman lebih dari 325 kaki.

Hewan mamalia yang satu ini juga tetap hangat ketika bepergian hingga 30 mil per jam berkat struktur hidrodinamik, sirip punggung, dan sirip dada mereka.

Kemampuan ekolokasi juga memungkinkan paus pembunuh untuk berkomunikasi satu sama lain dan menemukan makanan

2. Penguin kaisar

2. Penguin kaisar
biologicaldiversity.org

Penguin kaisar atau emperor penguin adalah penguin terbesar dan paling karismatik, karena kebiasaan berkembang biak mereka yang unik.

Setelah penguin betina bertelur, mereka memberikannya kepada pasangannya untuk diinkubasi dan pergi mencari makanan, bahkan terkadang berjalan sejauh 50 mil ke laut.

Selama waktu ini, pejantan berpuasa selama lebih dari 100 hari sambil mengerami telurnya dan menunggu betina kembali.

Di dalam air, penguin kaisar dapat menyelam hingga 1.850 kaki (yang terdalam dari semua burung), dan dapat bertahan di bawah air selama lebih dari 20 menit. Di darat, mereka tetap hangat dengan meringkuk bersama dalam kelompok.

3. Anjing laut gajah

3. Anjing laut gajah
southafrica.co.za

Sebagai anjing laut terbesar di bumi, anjing laut gajah jantan tumbuh sekitar 13 kaki dan 4.500 pon.

Mereka dapat menyelam hingga kedalaman sekitar 8.000 kaki, dan menghabiskan sekitar 90 persen dari hidup mereka untuk berburu ikan, cumi-cumi, hiu, dan mangsa lainnya di bawah air.

Kemampuan ini difasilitasi sebagian oleh sistem peredaran darah unik anjing laut gajah yang bisa mengalihkan darah dari kulit mereka dan ke jantung, paru-paru, dan otak.

Anjing laut gajah juga memiliki kemampuan untuk menyimpan darah rendah oksigen selama penyelaman, dan mengandalkan bradikardia, di mana detak jantung mereka melambat untuk mengatur kadar oksigen.

4. Krill Antartika

4. Krill Antartika
physicsworld.com

Krill Antartika menjadikan salah satu spesies paling melimpah di Bumi dan sumber makanan penting bagi hewan yang lebih besar di Kutub Selatan.

Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Deep-Sea Research, diperkirakan ada lebih dari 400 juta ton krill antartika di perairan sekitar Kutub Selatan.

Karena itu, krill antartika adalah spesies kunci di wilayah tersebut. Artinya tanpanya, jaring makanan di Samudra Selatan akan runtuh.

Krill Antartika ini merupakan krustasea kecil, yang sebagian besar tubuhnya berwarna transparan dengan beberapa warna oranye hingga merah, dan diselingi dengan mata hitam besar.

Editors' Picks

5. Leopard seal

5. Leopard seal
Id.m.wikipedia.org

Seperti penguin dan hewan lain yang hidup di Antartika, leopard seal memiliki lapisan lemak yang tebal untuk menahan panas tubuh.

Tubuh mereka juga ramping dan sangat berotot, yang membantunya berenang hingga 24 mil per jam dan menyelam hingga kedalaman sekitar 250 kaki untuk menangkap mangsanya. Leopard seal seringkali memangsa krill, ikan, penguin, dan terkadang, anjing laut lainnya.

Terlebih lagi, leopard seal memiliki lubang hidung yang dapat ditutup untuk mencegah air masuk saat mereka menyelam.

Adaptasi bermanfaat lainnya yang dimiliki leopard seal termasuk mata besar untuk memaksimalkan asupan cahaya di bawah air, dan kumis yang membantu mereka merasakan gerakan saat berburu.

6. Petrel salju

6. Petrel salju
antarctica.gov.au

Petrel salju adalah burung berukuran sedang, yaitu sekitar 11 dan 16 inc. Mereka memiliki kemampuan untuk bersarang di celah-celah, yang memungkinkan mereka menghindari angin dingin dan membantu mereka menjauh dari pemangsa lainnya.

Burung ini juga dapat bertahan hidup dengan berbagai macam makanan, mulai dari krill, ikan, dan cumi-cumi, hingga bangkai hewan dan plasenta anjing laut.

Sementara petrel salju biasanya tinggal di dekat permukaan air, mereka juga penyelam yang sangat baik. Mereka memiliki bulu berminyak dan tahan air yang memungkinkan mereka terbang saat basah.

Tak hanya itu saja, kaki yang berselaput juga mencegah mereka tergelincir di atas es dan membuatnya lebih mudah untuk berenang bila perlu.

7. Penguin chinstrap

7. Penguin chinstrap
Nationalgeographic.com

Tumbuh hanya sekitar 30 inci panjangnya, penguin chinstrap bertubuh kecil tapi perkasa. Bukan hanya dikenal sebagai penguin yang paling agresif, chinstrap biasanya berenang hingga 50 mil dari pantai untuk memakan krill, serta beberapa ikan, udang, dan cumi-cumi.

Hal ini dimungkinkan berkat lapisan lemaknya yang tebal dan sistem pembuluh darahnya yang rumit yang membantunya menahan panas, serta bulunya yang rapat sehingga membuatnya tahan air.

Saat berada di air, predator nomor satu mereka adalah leopard seal, dan di darat mereka rentan terhadap predator lain seperti burung petrel salju raksasa selatan.

8. Albatros kelana

8. Albatros kelana
antarctica.gov.au

Albatros kelana atau wandering albatross adalah burung besar dengan lebar sayap 11 kaki. Ukurannya yang besar ini memungkinkan mereka terbang selama berjam-jam tanpa perlu mendarat atau, dalam beberapa kasus, mengepakkan sayapnya.

Burung-burung juga telah beradaptasi dengan kehidupan di Kutub Selatan dengan kemampuan mereka untuk minum air laut dan mengeluarkan kelebihan garam dari tubuh mereka dari tabung yang beradai di sepanjang sisi paruh mereka.

Struktur paruh unik burung albatros kelana ini juga memiliki lubang hidung yang membantu mereka mencium mangsa dari jarak bermil-mil. Lubang hidung mereka juga menutup untuk mencegah air masuk saat mereka berenang dan menyelam.

9. Anjing laut weddell

9. Anjing laut weddell
antarctica.gov.au

Anjing laut weddell memiliki tubuh yang halus dan tertutup lemak, yang memungkinkan mereka menyelam hingga kedalaman hingga 2.000 kaki dan bertahan di bawah air hingga 45 menit.

Fitur menariknya tersebut juga dikombinasikan dengan kumis dan mata besar, yang membantu mereka berburu ikan dan kehidupan laut lainnya.

Sistem reproduksi hewan ini juga beradaptasi dengan lingkungan keras Antartika, yang di mana embrio masuk ke hibernasi, memungkinkan mereka untuk berkembang dan lahir pada waktu yang ideal dalam setahun, yaitu di musim panas.

Begitu anak anjing laut weddell lahir, mereka menikmati susu dengan kandungan lemak 60 persen, salah satu yang tertinggi dari semua mamalia. Ini juga yang memungkinkan mereka berkembang dengan cepat sebelum musim dingin dimulai.

10. Arctic tern

10. Arctic tern
allaboutbirds.org

Arctic tern adalah burung berukuran sedang yang bermigrasi dari Kutub Utara ke Antartika. Bepergian sekitar 25.000 mil setiap tahun, mereka menghabiskan musim dingin (atau musim panas selatan) di Antartika.

Burung ini dapat hidup antara 15 dan 30 tahun, dan seperti petrel salju, dapat tumbuh hingga sekitar 15 inci.

Untuk beradaptasi dengan kebiasaan migrasi mereka dan kondisi es, burung Kutub Selatan ini memiliki tingkat metabolisme yang tinggi dan sayap panjang bersudut. Sehingga memungkinkan mereka terbang lebih jauh daripada kebanyakan burung.

Mereka makan terutama pada ikan, serangga, dan invertebrata laut kecil, dan membangun sarang dangkal di tanah sebagai bagian dari koloni.

Nah itulah 10 binatang yang hidup di Kutub Selatan. Tinggal di wilayah yang sangat dingin, membuat setiap hewan di atas memiliki tubuh dengan keunikannya masing-masing. Itu semua membantu mereka untuk bertahan hidup, mencari mangsa, dan menghidari predator

Baca juga:

Tanya Ahli

Mulai konsultasi seputar parenting yuk!

Hai Ma, mama mulai bisa bertanya dan berbagi pengalaman dengan ahli parenting.

Mama CerdAZ

Ikon Mama CerdAZ

Panduan kehamilan mingguan untuk Mama/Ibu, lengkap dengan artikel dan perhitungan perencanaan persalinan

Cari tahu yuk